Poros Sahabat Nusantara (POSNU) telah melaksanakan webinar Pesantren Bhinneka Tunggal Ika Seri 4 pada hari Sabtu, 20 November 2021. Hari Kesehatan Nasional kali ini penuh diwarnai dengan upaya pemerintah mengentaskan pandemic Covid, sehingga POSNU turut berpartisipasi menyuarakan keprihatinannya dengan webinar yang bertema “Entaskan Covid-19; Menuju Pemulihan Ekonomi Nasional Akibat Pandemi.”
Webinar kali ini mendatangkan 3 narasumber yaitu Cucu Kuswoyo, SE.Ak., M.Sc., sebagai pengamat ekonomi, dr. M. Makky Zamzami, MARS. sebagai Ketua Satgas Covid PBNU dan dr. Warigit Dri Atmoko, Sp.PD., M.Kes. atau dikenal dengan dr. Yongki alumni Akdemi Fantasi Indosiar 2005 yang menggagas tentang Covid varian baru.
Elina Dian Karmila dalam sambutannya sebagai Ketua Umum DPP POSNU menyampaikan bahwa POSNU memiliki perhatian terhadap isu Kesehatan, POSNU telah membagikan masker ke masyarakat. Namun dengan pembatasan aktivitas, maka kegiatan sosialisasi mengenai Covid dilaksanakan dengan webinar. “Kegiatan ini adalah webinar kedua yang membahas mengenai Covid,” jelasnya.
Disampaikan oleh Cucu Kuswoyo bahwa dalam rangka pemulihan Covid-19 pemerintah telah melakukan upaya pemulihan ekonomi seperti subsidi bansos, subsidi tambahan gaji peserta BPJS, stimulus pajak, subsidi kendaraan bermotor, subsidi kuota belajar, dll. “Kenapa subsidi kendaraan bermotor, karena ketika indikator perdagangan turun semua, tidak ada yang berani produksi dan tidak ada yang beli maka menaikkan dan mendorong konsumsi masyarakat, jadi memberikan subsidi harga kendaraan,” kata Cucu yang saat ini menjabat sebagai Direktur Operasi dan Pengembangan PT. Akses Pelabuhan Indonesia.
Cucu dalam pungkas paparannya menyampaikan filososi Tiongkok yaitu Wei ji, krisis itu bisa menjadi bahaya tapi bisa jadi opportunity. Kita harus bersiap bahwa Krisis perubahan akan mungkin terjadi di depan, maka kita akan mempunyai mainset yang cukup utk mengelolanya.
Dr. Makky lebih focus menjelaskan tentang bagaimana pemerintah dan masyarakat mengendalikan Covid gelombang 3. Dikatakan olehnya bahwa pengalaman liburan panjang mneyebabkan lonjakan kasus sudah menjadi pola sendiri. Vaksinasi bisa menjadi senjata untuk mengendalikan gelombang 3. “Negara-negara tetangga sudah mempunyai ledakan angka covid, 3M adalah solusi yang murah meriah walaupun sudah divaksin, pungkasnya.
Hal senada disampaikan oleh dr. Yongki bahwa gelombang 3 ini akan menjadi hal yang mengerikan. Sudah beberapa hari ini Covid mengalami penurunan dan 2 hari ini merambat naik. Hal yang perlu menjadi perhatian semua orang adalah virus Covid ini pintar, 1000 wajah karena dia bisa menempel semua organ tubuh.
Menyepakati apa yang disampaikan oleh narasumber sebelumnya, dr. Yongki menganjurkan bagi masyarakat untuk tetap vaksin, karena vaksin masih efektif terhadap varian AY.4.2.
0 Comments